Pinginnya bicara biasa seperti orang ngobrol, tapi penjelasan hal yang saya anggap penting sulit sekali dituang dalam kata santai (ce ilee..) mending aku buat prolog untuk ngocol ^_^
Yup, Give away yang diadain mbak Windi yang aku kenal di salah satu grup menulis, Be A Writer sebuah grup menulis yang dikomandani Bunda Leyla Hana bikin aku penasaran. Padahal aku belum kenal mbak Windi. Tapi, seperti yang pernah aku tulis dalam surat untuk sahabat BAW(ssst.. ini rahasia kita-kita y ^_^) bahwa jurus SKSD yang perlu dikeluarkan, maka serobot aja kesempatan lomba ini. Mulai dari ngintips blog, profil, sampai sepak terjang mbk Windi di BAW aku meyakinkan diri kalau mbk Windi orangnya terbuka. Kalaupun dia masih nggak ngeh pada colekanku aku bisa mencubitnya biar mau tak mau menoleh padaku (apa-apaan inih?) o_0 Semoga kehamilannya sehat, lancar hingga kelahiran dan anaknya sholeh/sholehah ya mbak.. Terus, mbak Windi juga semakin murah hati berkenan memberikan hadiah utamanya padaku meski lebih ingin pemberian yang serupa sebagai seserahan @_@ ...
Selama ini, aku menjalani kehidupan layaknya air yang mengalir *sebentar!* bukankah sifatnya air tuh mengalir ?_? kan ada kalanya air terangkat ke atas hingga orang menyebutnya 'uap'. Bahkan ada yang meluncur ke atas menjadi air mancur. Kadang berinai membentuk hujan atau berbulir dalam tetesan embun. Terus, suatu keadaan menjadikan air itu beku yang dinamai 'es' (eh) sebenarnya aku mau mbicarain apa, tho? mbahas air sampai beberapa larik? Ya.. maksudnya biar aku tidak melulu mengamati satu sisi satu kehidupan yang sempit bahkan lebih kuecil dari luasnya lubang jarum karena tidak mau melihat kenyataan tentang diri sendiri. Itulah yang ditengarai sebagai sifat picik. SEMOGA kita terhindar dari sifat sedemikian..
***
Bahwa air adalah kumpulan tetesan.
Jadi
Nikmati dengan menyimpulkan
Jawaban
Bagaimana
Darimana
Mengapa
|
Next, sebelum kita ke pokok bahasa resolusi, mending kita mengetahui hasil apa sih yang kuraih berkat resolusi tersebut *( sengaja niruin kiat mbk Windi yang ngasih tau hadiahnya dulu baru syarat dan ketentuan lomba ^_*
- * Hari-hari terakhir dalam artian baru saja beberapa hari yang lalu aku menemukan sesuatu padahal sebelumnya aku tidak tahu mau nulis apa untuk ikut meramaikan evennya mbak Windi.
- ** Kalau biasanya aku menyelesaikan satu tulisan sampai berminggu sampai hitungan bulan.
- *** Semoga waktu ke depannya akan teraih pencapaian-pencapaian luar biasa lainnya..
^_^
Iyah
Bermula dari kiriman di BAW oleh Ibu Kepsek tentang lomba SEO. Bu Kepsek tengah meng-share blognya yang diikutkan lomba *(mungkin mbak Windi bisa menelusurinya jika ada waktu) Aku pernah ikutan lomba sejenis, yang pake sistem SEO. Awalnya ilfeel, namun hadiahnya bikin aku berubah pikiran.Nah, aku mulai mengusik para seniorku. Tepatnya dua seniorku Bunda Leyla dan bunda Ade Anita yang telah bikin blog untuk lomba tersebut dengan mempermasalahkan ketentuan lomba. Aku melakukannya biar dapat gambaran jelas mengenai lomba yang ingin aku ikuti. Dan aku terpaku pada kata kunci. Aku rada bingung memberi penjelasan tentang apa yang aku pikirkan dalam memahami kata kunci itu.
Kalau diartikan dalam makna yang sebenarnya, kunci itu pembuka. Ini sehubungan dengan kecenderunganku menggunakan bahasa yang singkat, mangkanya aku agak kesulitan menulis panjang. Mentog! Aku seperti tersindir dengan digunakannya pada lomba tersebut. Nah, aku harus cari tahu soal kata kunci itu seperti halnya kunci ini untuk pintu yang mana atau penggunaan password untuk membuka situs pribadi yang ini atau yang itu.
Satu tamparan tentang kata kunci. Kalau aku sering menggunakan kata isyarat hingga bikin orang lain bingung mengartikan, gantian aku yang bingung mengartikan penggunaan kata kunci yang harus kuartikan.
Coba searching ke kamus wikipedia bahasa Indonesia tentang pengertian SEO.
->->->->->->
Menulis dan menulis adalah aktivitas pilihan meniti waktu.
Apa itu Resolusi?
Menurut artikata.com
Resolusi adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yg
ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis,
biasanya berisi tuntutan suatu hal: rapat akhirnya mengeluarkan suatu -- yg akan diajukan kpd pemerintah.
Galau juga dengan makna resolusi karena dalam bahasan disini, resolusi adalah pencapaian berupa poin atau target bagi seseorang.
Galau juga dengan makna resolusi karena dalam bahasan disini, resolusi adalah pencapaian berupa poin atau target bagi seseorang.
Dari tahun ke tahun aku hanya menjalani kehidupanku sebagaimana adanya meski tak dapat dipungkiri bahwa sering watak manusia yang merasa kurang terhadap apa yang dimiliki membuat gejolak di hati ingin sesuatu yang lebih. Hal tersebut yang membuatku ingin memberontak dari hidup yang monoton. Hanya ingin! tanpa perencanaan meski memperhitungkan kemungkinan sukses atau gagal. Coba-coba! Hanya kemauan untuk mencoba!
Berikut tiga resolusi besar
tahun 1434 Hijriyah, 2013 Masehi..
Semoga bisa diterapkan juga untuk
tahun-tahun berikutnya. Sebut saja ‘Kata Kunci’ meraih kesuksesan di masa
datang. Kata kunci yang didapat di bulan Shafar:
- Memahami Pengertian
- Mengupayakan Usaha
- Mendoakan Harapan
Mari kita bahas lebih lanjut
Memahami pengertian
Ada nasehat
bijak mengatakan bila kau inginkan dunia maka carilah dengan
ilmu. Jika kau inginkan akhirat maka carilah ilmu. Begitupun bila kau
menginginkan dunia dan akhirat maka carilah ilmu.
Bukan
pertanyaan kalau tidak ada jawaban dan menjadi masalah bila tidak tahu
penyelesaiannya. Anggap saja pertanyaan sama dengan masalah.
Itulah..
mengapa kita butuh ilmu.. dan mengerti bahwa kita butuh ilmu untuk memahami. Hal yang tidak bisa dipisahkan satu sama
lain.
Namun tidak
semua memahaminya atau mempunyai
pengertian berbeda tentang sesuatu. Dari sinilah saya mulai melangkah.. bukan hanya langkah dalam
arti sebenarnya tapi juga arti dalam
mengambil langkah lebih untuk memahami
sesuatu.
Ya, lebih
banyak memahami sesuatu !
kata bijak = bukan salah masalah tapi salah
dalam menghadapi masalah. Persoalan akan bertambah, maka jangan menghindari
masalah karena akan menambah masalah yang baru. Maka diperlukan ilmu untuk menghadapinya.
Mengubah
cara pandang kita tentang masalah !
Bahwa
masalah adalah salah satu jalan untuk mendapatkan ilmu hingga kita mampu
memahami sesuatu.
Jadikan kesabaran
sebagai penentu atas kegagalan menghadapi masalah karena ALLAH tidak akan
memberikan beban (masalah) diluar kemampuan kita. Anggap saja belum waktunya
masalah terselesaikan atau karena kita belum menemukan jawaban atas persoalan
yang dihadapi. Yup, berarti harus lebih
banyak belajar lagi ^_^
Kita
mencari peluang bukan masalah. Maka jangan cari masalah karena masalah bukan
untuk dicari namun untuk dihadapi.
Mengupayakan usaha
Jangan coba-coba!
Jargon salah satu reality show pencarian bakat tahun 2006.
Dimana stasiun TV yang menyiarkannya menginginkan para pesertanya benar-benar
mumpuni sebagai entertainer. Mungkin sebagai sanggahan tentang artis binaaannya
itu dibilang ‘bintang karbitan’ padahal peserta yang lolos seleksi telah
mengalami pahit getirnya merintis pilihan sebagai entertainer. Mungkin mereka
berhasil, karena reality show yang digelar berikutnya, artis papan atas dulunya
yang jelas-jelas mengolok-olok akhirnya ikut ambil bagian dalam acara yang
sejenis.
Yah, kalau tidak mencoba, kapan kita mulai melakukan sesuatu?
Ehm, bagaimana melakukan sesuatu kalau kita tidak tahu?
Tahu? Tahu (: baca
tau! Dalam artian mengerti bukan tahu, jenis pangan produk dari kedelai) Tau
sesuatu adalah karunia. Itulah peluang! Get it! Mumpung ada kesempatan di depan
mata maka ambillah! Berarti kita telah merintis sesuatu dan jangan pernah
berhenti untuk terus mencari 'tau'.
Memangnya kamu dapat apa kalau melakukan itu?
Kadang, orang jemu kita melakukan sesuatu hingga bertanya
demikian. Sementara kita tidak mampu menjawabnya karena kita belum mendapatkan
apapun yang dapat mereka lihat. Orang awam biasanya menilai sesuatu dari apa
yang bisa dilihat oleh pandangan mata. Yang berwujud serupa materi, harta atau
benda.
Maafkanlah atas ketidaktahuan mereka. Semoga mereka mendapat
petunjuk. Karena ilmu memang begitu berharga dan jangan pernah melewatkannya!
Mungkin saat ini kita tidak mampu menunjukkan apa yang dapat
dilihat. Jangan berhenti dan pantang menyerah dengan keyakinan bahwa ALLAH
tidak menilai apa yang kita dapat namun memandang niatan dan upaya kita meraihnya ^_^
Kan kita boleh berharap karena telah melakukan sesuatu. So,
just to do something! ^_^
Lakukan sesuatu meski hanya selangkah... Tentu dengan langkah yang terarah dan telah tahu pasti konsekuensi dari langkah tersebut.
Mendoakan harapan
Manusia hanya punya kuasa usaha, ALLAH Yang Maha Menentukan.
NAmun manusia punya senjata ampuh yakni doa lalu menyerahkan
semua urusan kepada-NYA. Yakinkan diri
keputusan ALLAH yang terbaik dan memohon ke-ridhla-an karena jika tidak
berkenan di hati berarti diri ini yang terbatas akal guna memahaminya.
***
Itulah resolusi untuk diriku!
Yang sampai sekarang karyaku belum satupun terbit di media manapun.
Masih sebatas lolos urusan administrasi.
Tulisan ini SEMOGA bisa menguatkanku dan siapapun yang membaca agar selalu pantang menyerah.. tetap berusaha...
Yakin pada saatnya kita akan memetik buah usaha kita...
Indahnya yang kudapatkan di awal tahun hijriyah. Sudah saatnya sebagai muslim memakai penanggalan hijriyah yang penuh makna. Hijrah yang berarti pindah menandai perpindahan dari hal yang buruk menuju hal yang baik, gelap menuju cahaya merujuk pada sirah nabawiyah dengan ditetapkannya kalender Islam di masa khalifah Umar Bin Khatab (*mohon dikoreksi bila salah) tahun yang dimulai ketika Rasulullah SAW bersama kaum Muhajjirin pindah dari Mekah ke Madinah.
Tahun hijriyah ini, tabir yang membelenggu diri terbuka lebih lebar sehingga mampu merubah pandangan
yang semula berpandangan sempit. Seperti
lubang cahaya setelah lorong yang panjang (nyontek ungkapan)
Al Qur’an sebagai rujukan. Kitab berisi ayat-ayat ALLAH. Sumber dari segala ilmu. Banyak yang akan kita dapatkan saat mengkajinya.
Tiga hal
yang harus dilakukan untuk mendapatkan tiga kunci yang kita bicarakan adalah :
- Ilmu *Dengan ilmu kita melakukan sesuatu. Pencapaian kita melakukan sesuatu untuk mendapat ilmu. ALLAH menjanjikan bahwa barang siapa yang mencari ilmu maka dimudahkan jalan ke syurga.
- Sabar *Dengan sabar kita mampu menanggung sesuatu. Sabar menjalani proses seperti halnya merentang waktu untuk menunggu malam sampai tiba pagi atau menjalani siang hingga saat sore. Emang bisa mengganti waktu malam dengan siang ? (*nantangin*)
- Syukur *Dengan syukur kita memaksimalkan sesuatu. ALLAH akan menambah nikmatnya bila kita mensyukuri-NYA. Mensyukuri apa yang ada sehingga tidak risau dengan kekurangan dan apa yang tidak diadapatkan.
Tapi
|
***
Tentang blog yang be recomended pilihanku tentu saja jenis blog yang berisi pengetahuan ke-Islam-an .. ya.. iyalah.. harus ituh !_! yang biasanya di bertebaran di beranda FB becoz akunya lebih sering OL efbe ^_^
Berikutnya adalah blog yang berisi nasehat, untaian kata mutiara, juga kata-kata bijak biar bisa menggugah hati sekaligus belajar untuk lebih berani menunjuk kesalahan dan kekurangan diri sendiri lalu berusaha memperbaiki dan menjadikannya lebih baik.
Sudah Tahukah Anda
Kelebihan itu tidak akan ada tanpa kekurangan
I love Original Kawan imut kumpulan cerita Islami
“ Good Bye 2012, Say Hello to 2013”
SEMOGA tahun ini lebih baik dari tahun lalu..
Aamin Ya RABB..
***
Ini Resolusiku, Share dong Resolusimu
beraaat beraaaat, sampe keliyengan bacanya, bahasa tingkat tinggi memang blog ini kontennya untuk orang dewasa hahaha>
BalasHapusIlmu, sabar ,syukur #manggut-manggut.
Makasi ayuuuu udah ikutan#cubit2
wew, emang mbk Windi lagi berat kan di timbangan.. he.. he.. Maap2
Hapusyah, aku nggak dapet deh give away-nya
tapi
seperti reaksi Salman Alfaridzi ketika mendengar jawaban gadis pinangannya "ALLAHU AKBAR" ya...
ALLAHU AKBAR yang menciptakan kata-kata sebagai bahasa manusia.
Rangkaian kata yang bersinonim jadi bermakna lebih dalem hingga aku juga sulit menngeja maknanya ya... jadi begitulah..
mantaap, mbakyuu..
BalasHapusyap!
semoga resolusinya tercapai,yah....
Aamin ya RABB
Hapusmungkin, kamu bisa menerapkannya juga, An..
duh, aku ingin mempertahankan banner yang manis ituh... tapi bukan hak kita lagi ya... sayang sekali!